Ugal-Ugalan, Sopir Bus Dihajar Polisi

Pernah mengalami papasan dengan bus besar, entah yang antar provinsi, entah yang antar kota atau apalah itu. Apa yang kita hadapi ketika ada bus dari arah berlawanan? Dengan seenaknya sendiri sang sopir main serobot jalur, kadang kita harus mengalah sampai ke pinggiran jalan. Yang mana ini sangat membahayakan. Apalagi kalau sopir bus papasan sama motor. Dari jauh di klakson juga cuek, dan terpaksa biker harus ngalah, bahkan keluar jalur untuk membiarkan bus lewat.

Sopir kena batunya
Apa jadinya kalau sang sopir bus yang sering ugal-ugalan bertemu dengan mobil yang di dalamnya ternyata ada pak polisi dan kebetulan sang sopir tak mengetahuinya?
Yap, sang sopir tetep santai wae, ugal-ugalan bawa bus sampai pada akhirnya pistol pak polisi meletus.

Berikut kronologinya

1. Bus Sugeng Rahayu bernopol W 7190 UY melaju dari arah Solo (barat) menuju Ngawi (timur).

2. Sopir bus maksa nyalip mobil di depannya, tidak peduli dengan kendaraan yang datang dari arah berlawanan

3. Muncul mobil APV yang didalamnnya ada dua anggota Polres Kediri. Mobil APV sudah berusaha menghindari bus. Namun, bus Sugeng Rahayu tetap menabrak mobil APV.

4. Bus tetap melaju, dan mobil APV milik perusahaan jasa keuangan tersebut mengejar.

5. Bus baru berhenti setelah polisi melepaskan tembakan peringatan

6.  Kedua oknum polisi kemudian menghajar sopir bus beserta dua kernet dengan senjatanya.

Dalam kejadian di atas, sopir masih nekad jalan meskipun sudah nabrak. Baru berhenti begitu dengar letusan pistol polisi. Apa jadinya kalau yang ditabrak orang biasa, bukan aparat?

Posted by Unknown

Tweet